Personal
Depok, BSSN.go.id – Melihat ancaman dan tantangan keamanan siber nasional yang semakin besar, Lembaga Sertifikasi Profesi Badan Siber dan Sandi Negara (LSP BSSN) berupaya terus mengembangkan skema sertifikasi yang bertingkat, berlanjut, serta berkesinambungan. Saat ini, LSP BSSN tengah mengajukan 10 skema sertifikasi untuk mendapatkan lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), 5 skema diantaranya dilakukan pada hari ini. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua LSP BSSN, Lestyani Mandriasih pada pembukaan kegiatan uji kompetensi perdana (witness) bertempat di Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia BSSN, Depok, Selasa (28/5/2024).
Sebelumnya, LSP BSSN telah mendapatkan lisensi BNSP untuk 3 skema sertifikasi, yakni Junior Penetration Tester, Asisten Auditor Keamanan Informasi, dan Level 1 Security Operations Center Analyst (L1 SOC Analyst) yang diluncurkan pada 15 Februari 2023. Hingga Desember 2023, sebanyak 525 orang dinyatakan Kompeten pada 3 skema sertifikasi tersebut.
Di kesempatan yang sama Direktur Kebijakan Sumber Daya Manusia Keamanan Siber dan Sandi BSSN Agus Salim, yang juga selaku Dewan Pengarah LSP BSSN mengingatkan pentingnya peran BSSN dalam menjawab tantangan keamanan siber di masa depan melalui peningkatan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM).
”Upaya peningkatan kompetensi SDM selain penyusunan kebijakan dan standarisasi, yang terpenting adalah implementasinya. Berdirinya LSP BSSN merupakan salah satu implementasi dari kebijakan dan standardisasi yang telah disusun BSSN,” ungkap Agus dalam sambutannya.
Sementara itu, Ketua Tim Asesor BNSP, Mulyanto menerangkan witness oleh BNSP dijalankan dengan melihat dan menilai proses pelaksanaan uji kompetensi LSP BSSN apakah sudah sesuai dengan standar operasional prosedur mulai dari proses pendaftaran hingga pengambilan keputusan.
”Jika Asesi mendapat hasil Belum Kompeten (BK), Asesi memperoleh waktu untuk mengulang uji kompetensi tersebut. Pada dasarnya, SDM yang kompeten mimiliki 3 komponen, yaitu knowledge, skill, dan attitude,” jelas Mulyanto.
Pelaksanaan witness kali ini dihadiri oleh Tim Asesor BNSP, Dewan Pengarah LSP BSSN, Ketua dan Pengurus LSP BSSN, Tim Asesor BSSN, para Asesi, serta Sandiman Ahli Madya dan Utama BSSN.
Kembali ke Artikel