Jakarta, BSSN.go.id – Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dalam melaksanakan tugas pengamanan siber dan sandi pada agenda Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2024 telah menerjunkan Satgas Pengamanan Siber dan Sandi Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2024.
Hal itu disampaikan oleh Dansatgas Operasi Pengamanan Siber dan Sandi Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2024 BSSN Andi Yusuf disela-sela kesibukannya pada Posko Satgas Pamsibersan Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, di Kawasan Senayan, Sabtu (19/10/2024).
“BSSN telah membentuk satgas pengamanan siber dan sandi yang terdiri dari 4 tim. Yang pertama tim pengamanan siber, yang kedua tim pengamanan pengendalian informasi, ketiga tim pengamanan sandi dan yang keempat adalah tim komunikasi publik. Keempat tim tersebut bekerja sama untuk mengamankan siber dan sandi pada acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI 2024,” ujarnya.
Saat ditanyakan apa saja yang telah dilakukan oleh satgas BSSN untuk agenda pelantikan tersebut, Andi menyampaikan bahwa satgas telah bekerja dan melakukan langkah-langkah pengamanan.
“Tim Pengamanan Siber dan Sandi Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2024 telah melakukan beberapa langkah, diantaranya identifikasi terhadap objek atau aset yang digunakan pada acara pelantikan presiden dan wakil presiden 2024. Aset yang sifatnya sistem elektronik, aset yang sifatnya aplikasi, ataupun aset yang sifatnya perangkat keras dimana baik itu data, aplikasi, sistem elektronik ataupun jaringan diamankan dari aspek siber dan sandinya,” ujarnya.
Lebih lanjut Andi menambahkan bahwa dalam pelaksanaan pengamanan acara Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI 2024, BSSN melakukan koordinasi dan kolaborasi dengan pasukan kawan yang terlibat dalam gelaran tersebut.
“Tentunya BSSN tidak bisa berdiri sendiri, BSSN berkoordinasi dan berkolaborasi dengan pasukan kawan baik itu TNI, Polri, kementerian/lembaga terkait tlainnya untuk bisa bersama-sama mengamankan Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2024,” tambahnya.
Andi pun memberikan keterangannya bahwa BSSN membentuk posko dimana pada posko itu beberapa hal yang dilakukan konsentrasinya untuk mencegah agar insiden siber tidak terjadi. Kalaupun insiden terjadi satgas bisa melakukan secara cepat mitigasi dan penanganan risiko akibat dari insiden itu.
Diakhir pernyataannya, Andi menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja mengamankan agenda nasional Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI 2024.
“Terima kasih, tetap semangat dan tetap jaga kekompakan,” pungkasnya.