Jakarta, BSSN.go.id – Berkomitmen mendorong penguatan peran perempuan Indonesia di bidang keamanan siber untuk berkembang, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) mendukung penyelenggaraan Indonesia Women in Cybersecurity (IWCS) Annual Summit 2022 bertemakan “Women in The Digital Transformation” di Hotel The Westin, Jakarta pada Senin (23/5/2022).
IWCS merupakan organisasi nirlaba sekaligus gerakan yang melibatkan perempuan Indonesia sebagai pemangku kepentingan di sektor siber yang berdiri pada 21 April 2021 yang bertujuan menginspirasi dan berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan keamanan siber untuk memperkuat keamanan siber Indonesia.
IWCS Annual Summit 2022 diselenggarakan dalam rangka memperingati hari ulang tahun IWCS yang pertama dengan harapan dapat meningkatkan peran perempuan dalam meningkatkan ekosistem keamanan siber di Indonesia.
Membuka kegiatan Kepala BSSN Hinsa Siburian menyatakan momentum Hari Kartini dan Hari Kebangkitan Nasional harus dimaknai secara lebih luas sehingga menyentuh kesetaraan gender dan peran kaum perempuan Indonesia di segala bidang termasuk di bidang keamanan siber.
“Di tengah pertumbuhan ekonomi digital, kolaborasi keberagaman berbagai potensi bangsa Indonesia, termasuk gender sangatlah penting bagi perkembangan lanskap
keamanan siber Indonesia salahsatunya dengan mendorong perempuan untuk bisa berperan dalam membangun keamanan siber di Indonesia,” ujar Hinsa.
Hinsa menyebut keluarga merupakan wahana pendidikan sekaligus benteng utama dalam menanamkan literasi keamanan siber dan kompetensi digital kepada generasi muda untuk memberikan pemahaman yang benar tentang seluk beluk keamanan siber.
“Keluarga terutama peran ibu di rumah pun sangatlah penting, misalnya untuk mendampingi anak memberikan pemahaman, mengontrol perilaku anak-anak dalam bermedia sosial. Ibu sebagai sosok wanita merupakan madrasah pertama bagi anak,” ungkap Hinsa.
Founder IWCS Eva Noor menyampaikan IWCS Annual Summit diharapkan akan menjadi acara tahunan yang digelar rutin setiap tahun.
“Tahun ini IWCS berkolaborasi bersama BSSN, dengan tujuan melakukan edukasi kepada kaum perempuan soal literasi dan keamanan digital,” ungkap Eva Noor.
Eva Noor menyebut peranan wanita dalam turut membangun ekosistem ranah digital menjadi aman dan positif sangatlah penting. Eva Noor juga menyebut banyak potensi narasumber berkualitas yang bisa berbagi pengalaman dan ilmu untuk memberi edukasi dan wawasan kepada masyarakat mengenai keamanan siber dan digital.
Dalam kegiatan tersebut BSSN bersama IWCS berkolaborasi dengan Palo Alto Networks meluncurkan materi edukasi untuk membantu generasi muda belajar menggunakan sumber daya digital secara aman berupa CyberLite Books.
Sebagai bentuk apresiasi terhadap kontribusi perempuan Indonesia yang berprestasi dan memberikan kontribusi di bidang keamanan siber, IWCS memberikan penghargaan dalam kategori Role Model, Leader, Warrior, White Hat dan Rising Star.
Kegiatan IWCS Annual Summit tersebut dihadiri oleh Deputi Koordinasi Peningkatan Kualitas Anak, Perempuan, dan Pemuda Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Femmy Eka Kartika Putri, Deputi Bidang Kesetaraan Gender Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Lenny N. Rosalin, dan Staf Ahli Menteri Bidang Reformasi Birokrasi dan Regulasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kurleni Ukar.