Depok, BSSN.go.id – Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) memberikan sertifikat akreditasi kepada lembaga penyelenggara program pelatihan keamanan siber dan sandi. Penyerahan dilakukan oleh Waka BSSN Komjen Pol. A. Rachmad Wibowo, S.I.K. di Auditorium dr. Roebiono Kertopati Kantor BSSN Sawangan, Depok, Jawa Barat pada Kamis (14/11/2024).
Sertifikat akreditasi diberikan kepada tiga lembaga penyelenggara diklat yaitu Satuan Induk BAIS TNI untuk Program Diklat Sandiman dan Diklat Teknis Keamanan Siber, Pusat Intelijen TNI AD untuk Program Diklat Sandiman Dasar, dan Pusdik Intelijen Maritim TNI AL untuk Program Diklat Sandiman Dasar.
Waka BSSN dalam sambutannya menyampaikan bahwa saat ini semua sendi kehidupan telah menggunakan siber. Teknologi IT berkembang sangat masif dan pesat, namun demikian jika pada saatnya layanan terganggu, orang baru menyadari betapa pentingnya keamanan siber.
“Oleh karenanya, kita tidak boleh berhenti mengembangkan keamanan siber untuk melindungi segenap lapisan masyarakat,” ucapnya.
Waka pun menekankan bahwa pasca pemberian sertifikat akreditasi ini, hal terpenting adalah implementasinya.
“Implementasi utama dalam pengembangan keamanan siber harus menyeluruh, meliputi people, process, dan technology,” tambahnya.
Sementara itu, Kapusbang SDM BSSN Brigjen TNI Rory Ojak Halomoan Sitorus dalam laporannya menyampaikan bahwa proses akreditasi ini berlangsung selam 5 bulan sejak bulan Juni 2024. Kegiatannya meliputi tahap pengumpulan data, tahap pemeriksaan dan verifikasi, dan tahap penilaian. Sedangkan unsur yang dinilai terdiri dari unsur organisasi lembaga diklat dan unsur program diklat dan pengelolaan program.
Pada kesempatan itu, Meita Ahadiyati Kartikaningsih, S.Si., MPP., Ph.D., Kepala Bidang Penjaminan Mutu dan Akreditasi, LAN memberikan pencerahan dengan tema Peningkatan Mutu Pelatihan Teknis di Bidang Siber dan Sandi.
Masih di rangkaian acara, Kepala Pusbang SDM BSSN menyerahkan sertifikat kompetensi kepada perwakilan peserta Lettu Lek Iman Surya Bimawijaya dari Skadik 501 TNI AU yang telah bekerja sama menyelenggarakan Pelatihan dan Sertifikasi Junior Penetration Tester pada 21-29 Oktober 2024 sebanyak 25 peserta.
Acara ini dihadiri oleh Pejabat Tinggi BSSN, Pejabat Kemenhan, Perwakilan Mabes TNI, BAIS TNI, Satsiber TNI, Sat Induk BAIS TNI, Pusintel TNI AD, Pusdik Intelmar TNI AL, Skadik 501 TNI AU, Lemdik Polri dan Baintelkam Polri.