Balikpapan, BSSN.go.id – Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) bersama TNI, Polri, BNPT, BMKG, BNPB, dan instansi lainnya mengikuti gelar pelatihan Tactical Floor Game (TFG) dan simulasi pengamanan Perayaan HUT ke-79 Republik Indonesia di Aula Makodam VI/Mulawarman Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis (15/8/2024).
Deputi Bidang Operasi Keamanan Siber dan Sandi BSSN, Mayjen TNI Dominggus Pakel mengatakan, TFG atau permainan taktis operasional sistem pengamanan diadakan dalam rangka kesiapan menghadapi perayaan HUT ke-79 Republik Indonesia di Ibu Kota Nusantara (IKN).
TFG adalah sebuah pemaparan untuk mensimulasikan pergerakan dari unsur-unsur, pelaku atau orang, melalui sebuah peta yang diletakkan di lantai yang bertujuan untuk mempermudah dan memberikan gambaran tentang pergerakan pasukan, baik pada saat aman maupun saat terjadi situasi kontijensi.
“Tujuan mengikuti Tactical Floor Game (TFG) dan simulasi pengamanan Ibu Kota Nusantara dalam rangka persiapan pengamanan perayaan HUT ke-79 Republik Indonesia, yakni agar Satgas Pengamanan Siber dan Sandi BSSN yang terlibat dalam sistem pengamanan di acara tersebut dapat memahami tugas pokok, fungsi, dan peran masing-masing,” ujar Pakel.
Dalam kesempatan itu, Pakel menegaskan kegiatan TFG tersebut bagi BSSN sebagai langkah pengujian rencana operasi dan juga wahana koordinasi dalam perencanaan operasi agar masing-masing personel yang tergabung dalam Satgas Pengamanan Siber dan Sandi mengetahui tugas dan tanggung jawabnya sesuai dengan yang direncanakan dalam skenario latihan.
“Tactical Floor Game atau istilah yang dipakai yang oleh kalangan militer sebagai TFG adalah taktik militer yang biasa diterapkan untuk dapat berkoordinasi terkait peran dari setiap pihak selama masa latihan atau manuver lapangan,” jelas Pakel.
Putera asal Ambon yang mahir dalam bidang perhubungan itu berpesan kepada seluruh personel BSSN yang terlibat melaksanakan persiapan secara maksimal, baik personel maupun peralatan dari masing-masing, dalam rangka pelaksanaan pengamanan Ibu Kota Nusantara saat berlangsungnya Perayaan HUT ke-79 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2024 mendatang.
“Masing-masing penanggung jawab, harus mengetahui dan memahami rangkaian kegiatan, kejadian dan penyelesaian per tahapan. Dan diharapkan dengan dilaksanakan TFG ini dapat mensinergikan dan menjelaskan mekanisme pelaksanaan kegiatan,” ujar Pakel.
Selain itu ia juga berpesan agar seluruh personel BSSN yang tergabung dalam Satgas Pengamanan Siber dan Sandi dapat mengetahui cara bertindak dan langkah yang tepat saat terjadi kejadian.
“Diharapkan kerja sama yang baik antara Satgas Pengamanan Siber dan Sandi BSSN dengan seluruh stakeholder terkait, untuk mengendalikan anggotanya, karena melibatkan personel yang banyak,” pungkas Pakel.